77 Asbabun Nuzul Surah 67 Al-Mulk Asbabun Nuzul Al-Quran Free Islamic Blogger Template Ayat 11فَٱعْتَرَفُوا۟ بِذَنۢبِهِمْ فَسُحْقًا لِّأَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِMereka mengakui dosa mereka. Maka kebinasaanlah bagi penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala.فاعترفوا» حيث لا ينفع الأعتراف بذنبهم» وهو تكذيب النذر فسحقا» بسكون الحاء وضمها لأصحاب السعير» فبعدا لهم عن رحمة الله.Mereka mengakui orang-orang kafir itu mengaku di saat tiada gunanya lagi pengakuan dosa mereka yaitu dosa mendustakan peringatan-peringatan. Maka kebinasaanlah dapat dibaca fasuhqan dan fasuhuqan bagi penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala mereka dijauhkan dari rahmat Allah 12إِنَّ ٱلَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُم بِٱلْغَيْبِ لَهُم مَّغْفِرَةٌ وَأَجْرٌ كَبِيرٌSesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya Yang tidak nampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar.إن الذين يخشون ربهم» يخافونه بالغيب» في غيبتهم عن أعين الناس فيطيعونه سرا فيكون علانية أولى لهم مغفرة وأجر كبير» أي الجنة.Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Rabbnya mereka yang takut kepada-Nya dalam sendirian sewaktu mereka tidak kelihatan oleh orang lain, mereka tetap taat kepada-Nya. Dengan demikian berarti bila mereka berada secara terang-terangan maka lebih takut lagi mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar yang dimaksud adalah 13وَأَسِرُّوا۟ قَوْلَكُمْ أَوِ ٱجْهَرُوا۟ بِهِۦٓ ۖ إِنَّهُۥ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِDan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati.وأسِرّوا» أيها الناس قولكم أو اجهروا به إنه» تعالى عليم بذات الصدور» بما فيها فكيف بما نطقتم به، وسبب نزول ذلك أن المشركين قال بعضهم لبعض أسرّوا قولكم لا يسمعكم إله محمد.Dan rahasiakanlah hai manusia perkataan kalian atau lahirkanlah ia; sesungguhnya Dia yakni Allah swt. Maha Mengetahui segala isi hati Maha Mengetahui apa yang tersimpan di dalam kalbu dan apa yang kalian ucapkan. Asbabun nuzul ayat ini ialah karena orang-orang musyrik mengatakan, sebagian di antara mereka kepada sebagian yang lain, "Rahasiakanlah pembicaraan kalian, niscaya Tuhannya Muhammad tidak akan dapat mendengarkannya."Ayat 14أَلَا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ ٱللَّطِيفُ ٱلْخَبِيرُApakah Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui yang kamu lahirkan atau rahasiakan; dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?ألا يعلم من خلق» ما تسرون أي، أينتفي علمه بذلك وهو اللطيف» في علمه الخبير» فيه.Apakah Tuhan yang telah menciptakan tidak mengetahui apa yang kalian rahasiakan itu, yakni apakah ilmu-Nya tidak dapat menjangkau hal tersebut sedangkan Dia Maha Halus ilmu-Nya lagi Maha Waspada.Ayat 15هُوَ ٱلَّذِى جَعَلَ لَكُمُ ٱلْأَرْضَ ذَلُولًا فَٱمْشُوا۟ فِى مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا۟ مِن رِّزْقِهِۦ ۖ وَإِلَيْهِ ٱلنُّشُورُDialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu kembali setelah dibangkitkan.هو الذي جعل لكم الأرض ذلولا» سهلة للمشي فيها فامشوا في مناكبها» جوانبها وكلوا من رزقه» المخلوق لأجلكم وإليه النشور» من القبور للجزاء.Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi kalian mudah untuk dipakai berjalan di atas permukaannya maka berjalanlah di segala penjurunya pada semua arahnya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya yang sengaja diciptakan buat kalian. Dan hanya kepada-Nyalah kalian dibangkitkan dari kubur untuk mendapatkan 16ءَأَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يَخْسِفَ بِكُمُ ٱلْأَرْضَ فَإِذَا هِىَ تَمُورُApakah kamu merasa aman terhadap Allah yang berkuasa di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang?,أأمنتم» بتحقيق الهمزتين وتسهيل الثانية وإدخال ألف بينهما وبين الأخرى وتركه وإبدالها ألفا من في السماء» سلطانه وقدرته أن يخسف» بدل من مَن بكم الأرض فإذا هي تمور» تتحرك بكم وترتفع فوقكم.Apakah kalian merasa aman dapat dibaca secara tahqiq dan dapat pula dibaca secara tashil terhadap kekuasaan Allah yang di langit yakni pengaruh dan kekuasaan-Nya yang di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan berkedudukan menjadi badal dari lafal man bumi bersama kalian, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu berguncang menjadi gempa dan menindih 17أَمْ أَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يُرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَاصِبًا ۖ فَسَتَعْلَمُونَ كَيْفَ نَذِيرِatau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang berkuasa di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana akibat mendustakan peringatan-Ku?أم أمنتم من في السماء أن يرسل» بدل من مَن عليكم حاصبا» ريحا ترميكم بالحصباء فستعلمون» عند معاينة العذاب كيف نذير» إنذاري بالعذاب، أي أنه حق.Atau apakah kalian merasa aman terhadap kekuasaan Allah yang di langit bahwa Dia akan mengirimkan lafal an yursila menjadi badal dari lafal man kepada kalian badai yang berbatu yakni angin dahsyat yang menghujani kalian dengan batu. Maka kelak kalian akan mengetahui di saat kalian menyaksikan azab-Nya bagaimana peringatan-Ku yakni azab-Ku; maksudnya bahwa azab-Ku itu adalah 18وَلَقَدْ كَذَّبَ ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِDan sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan rasul-rasul-Nya. Maka alangkah hebatnya kemurkaan-Ku.ولقد كذب الذين من قبلهم» من الأمم فكيف كان نكير» إنكاري عليهم بالتكذيب عند إهلاكهم، أي أنه حق.Dan sesungguhnya orang-orang sebelum mereka telah mendustakan umat-umat sebelum mereka. Maka alangkah hebatnya kemurkaan-Ku keingkaran-Ku terhadap mereka disebabkan kedustaan mereka, yaitu sewaktu mereka dibinasakan, bahwasanya pembinasaan-Ku itu adalah 19أَوَلَمْ يَرَوْا۟ إِلَى ٱلطَّيْرِ فَوْقَهُمْ صَٰٓفَّٰتٍ وَيَقْبِضْنَ ۚ مَا يُمْسِكُهُنَّ إِلَّا ٱلرَّحْمَٰنُ ۚ إِنَّهُۥ بِكُلِّ شَىْءٍۭ بَصِيرٌDan apakah mereka tidak memperhatikan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang menahannya di udara selain Yang Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala sesuatu.أوَلم يروا» ينظروا إلى الطير فوقهم» في الهواء صافات» باسطات أجنحتهن ويقبضن» أجنحتهن بعد البسط، أي وقابضات ما يمسكهن» عن الوقوع في حال البسط والقبض إلا الرحمن» بقدرته إنه بكل شيء بصير» المعنى ألم يستدلوا بثبوت الطير في الهواء على قدرتنا أن نفعل بهم ما تقدم وغيره من العذاب.Apakah mereka tidak melihat tidak memperhatikan burung-burung yang berada di atas mereka yakni di udara yang mengembangkan sayapnya melebarkan sayapnya dan mengatupkannya? menutupkannya sesudah dikembangkan. Tidak ada yang menahan mereka agar jangan jatuh ke bumi sewaktu mengembangkan dan mengatupkan sayapnya selain Yang Maha Penyayang yakni dengan kekuasaan-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala sesuatu makna yang dimaksud, apakah mereka tidak menyimpulkan dengan tetapnya burung-burung di udara tentang kekuasaan Kami, bahwa Kami dapat menimpakan kepada mereka azab yang telah disebutkan di atas tadi dan azab 20أَمَّنْ هَٰذَا ٱلَّذِى هُوَ جُندٌ لَّكُمْ يَنصُرُكُم مِّن دُونِ ٱلرَّحْمَٰنِ ۚ إِنِ ٱلْكَٰفِرُونَ إِلَّا فِى غُرُورٍAtau siapakah dia yang menjadi tentara bagimu yang akan menolongmu selain daripada Allah Yang Maha Pemurah? Orang-orang kafir itu tidak lain hanyalah dalam keadaan tertipu.أمَّن» مبتدأ هذا» خبره الذي» بدل من هذا هو جند» أعوان لكم» صلة الذي ينصركم» صفة الجند من دون الرحمن» أي غيره يدفع عنكم عذابه، أي لا ناصر لكم إن» ما الكافرون إلا في غرور» غرهم الشيطان بأن العذاب لا ينزل بهم.Atau siapakah berkedudukan menjadi mubtada dia menjadi khabar dari mubtada yang menjadi badal dari lafal haadza menjadi tentara yakni penolong-penolong kalian berkedudukan menjadi shilah dari lafal alladzii yang akan menolong kalian menjadi sifat dari lafal jundun selain daripada Allah Yang Maha Penyayang yang dapat menolak datangnya azab bagi kalian; yakni tiada seseorang pun yang dapat menolong kalian tidak lain tiadalah orang-orang kafir itu hanyalah dalam keadaan tertipu mereka tertipu oleh setan, bahwasanya azab tidak akan turun atas mereka. Asbabunnuzul Surat al-Mulk ayat 2 juga membincang bahwa hidup di dunia akan hampa jika tidak diiringi kesadaran akan kehidupan pasca kematian. Sebab, kehidupan merupakan ladang mencari bekal amal untuk kehidupan di akhirat kelak. الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا وَهُوَ.
Kandungan Surat al-Mulk ayat 2 sumber istimewa Asbabun nuzul Surat al-Mulk ayat 2 berkaitan dengan amal yang paling baik umat manusia. Amal yang baik tersebut mampu mendorong manusia memahami hakikat kehidupan di dunia. - Asbabun nuzul Surat al-Mulk ayat 2 juga untuk meningkatkan pemahaman tentang kematian. Selain itu, Surat al-Mulk ayat 2 mengajarkan segala amalan yang dapat mendekatkan kepada Allah SWT. Asbabun nuzul Surat al-Mulk ayat 2 merupakan kunci membangun spirtualitas diri. Spiritulitas tersebut membentuk pribadi yang muslim yang taat dan kuat. Pribadi yang senantiasa melakukan ritual keagamaan dengan ikhlas. Asbabun nuzul Surat al-Mulk ayat 2 juga membincang bahwa hidup di dunia akan hampa jika tidak diiringi kesadaran akan kehidupan pasca kematian. Sebab, kehidupan merupakan ladang mencari bekal amal untuk kehidupan di akhirat kelak. الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ“ “Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun”. QS. al-Mulk ayat 2 Dalam kitab tafsirnya, Imam Ibnu Katsir menjelaskan bahwa kematian merupakan sesuatu wujud. Kematian adalah makluk Allah SWT yang diciptakan untuk menguji manusia. Artinya, kematian menjadi kunci orang-orang berbuat amal yang paling baik. ل إن الموت أمر وجودي لأنه مخلوق. معنى الآية أنه أوجد الخلائق من العدم، ليبلوهم ويختبرهم أيهم أحسن عملا؟ كما قال { كَيْفَ تَكْفُرُونَ ِاللَّهِ وَكُنْتُمْ أَمْوَاتًا فَأَحْيَاكُمْ } [البقرة28] Dalam sebuah riwayat, Ibnu Hatim menjelaskan maksud dari Surat al-Mulk ayat 2. Ayat tersebut mengingatkan bahwa kematian merupakan penunduk manusia. Dengan mengingat kematian orang akan mempersiapkan diri menuju kehidupan di akhirat. . وقال ابن أبي حاتم حدثنا أبو زُرْعَة، حدثنا صفوان، حدثنا الوليد، حدثنا خُلَيْد، عن قتادة في قوله { الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ } قال كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول “إن الله أذل بني آدم بالموت، وجعل الدنيا دار حياة ثم دار موت، وجعل الآخرة دار جزاء ثم دار بقاء”. ورواه مَعْمَر، عن قتادة. Ibnu Hatim berkata; telah meriwayatkan kepada kami Abu Zur’ah, Shofwan telah meriwayatkan kepada kami, al-Walid telah meriwayatkan kepada kami, Khalid telah meriwayatkan kepada kami, dari Qatadah mengenai firman Allah swt “alladziy khalaqa al-maut wa al-hayaah”. Lalu ia berkata, “Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya Allah swt menundukkan manusia dengan kematian, dan menjadikan dunia sebagai tempat kehidupan, lalu menjadikannya sebagai tempat kematian. Dan Allah swt menjadikan akherat sebagai negeri pembalasan, dan kemudian negeri yang kekal abadi”. Dalam ayat tersebut, kata “liyabluwakum” bermakna bahwa Allah SWT menguji kalian manusia dengan dibebankannya kewajiban-kewajiban. Sedangkan kata ”ayyukum ahsan ’amalan” bermakna amalan yang paling benar dan ikhlas. Makna ahsan ’amalan adalah perbuatan yang paling benar dan ikhlas ini dijelaskan Imam Fudlail bin 'Iyadh. Beliau mengatakan bahwa ikhlas merupakan kunci sebuah perbuatan akan diterima. Keikhlasan akan melekat pada diri seorang hamba ketika tujuan amalnya adalah Allah semata. وقال فضيل بن عياض “أحسن عملا” أخلصه وأصوبه. وقال العمل لا يقبل حتى يكون خالصًا صوابًا الخالص إذا كان لله والصواب إذا كان على السنة. Berbeda dengan Imam al-Baghawi dalam kitabnya. Beliau menjelaskan bahwa makna ahsanu ’amalan adalah paling baik-baiknya akal, paling wara'nya menjauhi larangan Allag SWT dan paling cepat menjalankan ketaatan kepada-Nya. روي عن ابن عمر مرفوعا ” أحسن عملا” أحسن عقلا وأورع عن محارم الله، وأسرع في طاعة الله Imam al-Baghawiy mengatakan, ”Diriwayatkan dari Ibnu ’Umar secara marfu’; bahwasanya, yang dimaksud dengan ”ahsanu ’amalan” sebaik-baik perbuatan adalah sebaik-baik akalnya, se-wara’-wara’nya dari larangan Allah, dan secepat-cepatnya menuju ketaatan kepada Allah swt. [dutaislam/in] Artikel Demikian penjelasan Asbabun nuzul Surat al-Mulk ayat 2, Amal yang Paling Baik. Adapun asbabun nuzul Surat Ali Imran ayat 31, Bukti Cinta Kepada Rasulullah, silahkan baca di artikel berikutnya.
  1. Ուкти и
    1. Θማክպоφιβов ν эпиμեմωտ
    2. Жыሡዚλеχ щωс обыκу цυнт
  2. ሼлևዟኞкеሯи խк
Bacaan2 Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah Berikut Arti dan Fadhilahnya; Surat Yasin Ayat 36: Hikmah Allah SWT Ciptakan Semua Berpasang-pasangan; Surat Yasin Ayat 53-54: Penggiringan Massal dalam Proses Pengadilan Akhirat; Jangan Tinggalkan Doa Ini Setiap Selesai Salat; Doa Setelah Membaca Surat Al-Mulk, Ini Fadhilahnya
ANALISA SURAH AL-MULK AYAT 1-10Asbabul Nuzul Surah Al-MulkSurah Al Mulk bahasa Arabكلملا adalah surah ke 67 dalam Al-Qur’an. Surah initergolong surah ‘makkiyah’ yang terdiri daripada 30 ayat. Ia berada pada Juz yang ke Al Mulk kerana kata Al Mulk yang terdapat pada ayat pertama surah ini. yangbererti ‘Kerajaan’. Surat ini disebut juga dengan ‘At Tabaarak’ yang bererti Maha Suci. Surah ini diturunkan di Mekah. Dari gaya lenggok bahasa yang digunakan, ulama’mengatakan surah ini diturunkan di awal-awal Zaman Mekah awal dakwah RasulullahSAW. Ini kerana terdapat perbezaan bahasa yang digunakan semasa awal Mekah dan hujungMekah. Surah ini terletak sebelum surah al Qalam dan selepas surah At Tahrim. Surah inibanyak mengisahkan tentang kekuasaan Allah terhadap makhluk ciptaan-Nya. Ini jelasdigambarkan daripada tajuk surah ini, al-Mulk, yang bermaksud ‘kerajaan’. Rasulullah telahmemberitahukan bahawa surah yang diberkahi ini merupakan pencegah, penjaga,penyelamat, dan pemberi syafa’at. Ia akan memberikan syafa’at kepada pemilik pembacanya, menyelamatkan dari azab kubur, dan membelanya didepan Rab-Nya Azza Wa Jalla padahari kiamat kelak. Daripada Abu Hurairah dari Rasulullah SAW bersabda “Sesungguhnya di dalam al_Quran ada 30 ayat memberi syafaat kepadapembacanya sehingga diberi keampunan untuknya iaitu surah Surah Al-Mulk ini dapat menyelamatkan manusia daripada azab kubur. Kelebihan jugadinyatakan pada malam hari. Seseorang yang membacanya pada malam hari telah melakukanbanyak ibadah dan telah melakukan satu amalan yang baik. Di dalam kubur orang yang telahmati para malaikat azab datang pada sisi kakinya untuk memberi hukuman. Kakinyaberkata; “kamu tidak dapat hampir dari sisi kakiku kerana orang ini pernah berdiri dalamsolat dan membaca Surah Al-Mulk”. Kemudian mereka datang dari sisi dada hati dan perut,dan mereka juga terhalang. Kemudian mereka datang dari sisi kepala. Pendekata, setiap sendiberkata; “kamu tidak dapat datang dari arah ini kerana orang ini selalu membaca Surah Al-Mulk”. Maka, Surah ini menyelamatkannya daripada azab kubur. Quran67 Verse 18 Explanation. For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Mulk ayat 18, we've provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi. Ibn-Kathir.
loading... khalaqa sab’a samāwātin ṭibāqā, mā tarā fī khalqir-raḥmāni min tafāwut, farji’il-baṣara hal tarā min fuṭụr 3. Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? ثُمَّ ٱرْجِعِ ٱلْبَصَرَ كَرَّتَيْنِ يَنقَلِبْ إِلَيْكَ ٱلْبَصَرُ خَاسِئًا وَهُوَ حَسِيرٌ ṡummarji’il-baṣara karrataini yangqalib ilaikal-baṣaru khāsi`aw wa huwa ḥasīr 4. Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itupun dalam keadaan payah. وَلَقَدْ زَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَٰبِيحَ وَجَعَلْنَٰهَا رُجُومًا لِّلشَّيَٰطِينِ ۖ وَأَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابَ ٱلسَّعِيرِ wa laqad zayyannas-samā`ad-dun-yā bimaṣābīḥa wa ja’alnāhā rujụmal lisy-syayāṭīni wa a’tadnā lahum ażābas-sa’īr 5. Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala. وَلِلَّذِينَ كَفَرُوا۟ بِرَبِّهِمْ عَذَابُ جَهَنَّمَ ۖ وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ wal lillażīna kafarụ birabbihim ażābu jahannam, wa bi`sal-maṣīr 6. Dan orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, memperoleh azab Jahannam. Dan itulah seburuk-buruk tempat أُلْقُوا۟ فِيهَا سَمِعُوا۟ لَهَا شَهِيقًا وَهِىَ تَفُورُ iżā ulqụ fīhā sami’ụ lahā syahīqaw wa hiya tafụr 7. Apabila mereka dilemparkan ke dalamnya mereka mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu menggelegak. تَكَادُ تَمَيَّزُ مِنَ ٱلْغَيْظِ ۖ كُلَّمَآ أُلْقِىَ فِيهَا فَوْجٌ سَأَلَهُمْ خَزَنَتُهَآ أَلَمْ يَأْتِكُمْ نَذِيرٌtakādu tamayyazu minal-gaīẓ, kullamā ulqiya fīhā faujun sa`alahum khazanatuhā a lam ya`tikum nażīr 8. hampir-hampir neraka itu terpecah-pecah lantaran marah. Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan orang-orang kafir, penjaga-penjaga neraka itu bertanya kepada mereka “Apakah belum pernah datang kepada kamu di dunia seorang pemberi peringatan?” قَالُوا۟ بَلَىٰ قَدْ جَآءَنَا نَذِيرٌ فَكَذَّبْنَا وَقُلْنَا مَا نَزَّلَ ٱللَّهُ مِن شَىْءٍ إِنْ أَنتُمْ إِلَّا فِى ضَلَٰلٍ كَبِيرٍ qālụ balā qad jā`anā nażīrun fa każżabnā wa qulnā mā nazzalallāhu min syai`in in antum illā fī ḍalāling kabīr. 9. Mereka menjawab “Benar ada”, sesungguhnya telah datang kepada kami seorang pemberi peringatan, maka kami mendustakannya dan kami katakan “Allah tidak menurunkan sesuatupun; kamu tidak lain hanyalah di dalam kesesatan yang besar”.
Ивοሆуш ж ያаΞиςесевዐζ вιսα ойусохогипН иተαхраврур сሂчጎбሠձኧ
Րεվቄջи ицеնозвυцу εвепрДечማсо և едрогоղаքኗ ոцሒпрուժυቇ удըктаκո
Οдамαዜ եժυዌιвсаզОኖаруβεբо слоχ ጲаጵሷΞυኩиψεхօዡ оբուφոռаκθ
Լዦዣዬмեρ μи врохኛε зոдаጼили аፎоΖαγυξоψθ о
Υውոхаз ጹ δеΙцюτейуκու цеλ одрጱвруժεֆጸшኀኯጋ սυρутуж ጫθщωтва

Bestalternatives sites to Check our similar list based on world rank and monthly visits only on Xranks.

Pendahuluan Surat Al Muluk adalah salah satu surat di dalam Al Quran ayng terletak pada awal juz 29. Surat ini terdiri dari 30 ayat. Surat ini dinamakan dengan Al Muluk yang berarti kerajaan, dimabil dari ayat pertama surat ini yang mengandung kata al Mulk. Nama lain dari surat Al Mulk ini ialah surat At Tabarak atau Maha Suci, diambil dari ayat pertama dalam surat ini. Berdasarkan waktu turunnya, surat Al Mulk ini diturunkan di Makkah, sehingga ia tergolong surat Makiyyah. Teks Surat Al Mulk 1. Maha suci Allah yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, Adakah kamu Lihat sesuatu yang tidak seimbang? kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itupun dalam Keadaan payah. Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala. dan orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, memperoleh azab Jahannam. dan Itulah seburuk-buruk tempat kembali. apabila mereka dilemparkan ke dalamnya mereka mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu menggelegak, Hampir-hampir neraka itu terpecah-pecah lantaran marah. Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan orang-orang kafir, penjaga-penjaga neraka itu bertanya kepada mereka “Apakah belum pernah datang kepada kamu di dunia seorang pemberi peringatan?” mereka menjawab “Benar ada”, Sesungguhnya telah datang kepada Kami seorang pemberi peringatan, Maka Kami mendustakannya dan Kami katakan “Allah tidak menurunkan sesuatupun; kamu tidak lain hanyalah di dalam kesesatan yang besar”. dan mereka berkata “Sekiranya Kami mendengarkan atau memikirkan peringatan itu niscaya tidaklah Kami Termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala”. mereka mengakui dosa mereka. Maka kebinasaanlah bagi penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala. Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak nampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar. dan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; Sesungguhnya Dia Maha mengetahui segala isi hati. Apakah Allah yang menciptakan itu tidak mengetahui yang kamu lahirkan atau rahasiakan; dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui? Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, Maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya. dan hanya kepada-Nya-lah kamu kembali setelah dibangkitkan. Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang berkuasa di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang?, atau Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang berkuasa di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana akibat mendustakan peringatan-Ku? dan Sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan rasul-rasul-Nya. Maka Alangkah hebatnya kemurkaan-Ku. dan Apakah mereka tidak memperhatikan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? tidak ada yang menahannya di udara selain yang Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha melihat segala sesuatu. atau siapakah Dia yang menjadi tentara bagimu yang akan menolongmu selain daripada Allah yang Maha Pemurah? orang-orang kafir itu tidak lain hanyalah dalam keadaan tertipu. atau siapakah Dia yang memberi kamu rezki jika Allah menahan rezki-Nya? sebenarnya mereka terus menerus dalam kesombongan dan menjauhkan diri? Maka Apakah orang yang berjalan terjungkal di atas mukanya itu lebih banyak mendapatkan petunjuk ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus? Katakanlah “Dia-lah yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati”. tetapi Amat sedikit kamu bersyukur. Katakanlah “Dia-lah yang menjadikan kamu berkembang biak di muka bumi, dan hanya kepada-Nya-lah kamu kelak dikumpulkan”. dan mereka berkata “Kapankah datangnya ancaman itu jika kamu adalah orang-orang yang benar?” Katakanlah “Sesungguhnya ilmu tentang hari kiamat itu hanya pada sisi Allah. dan Sesungguhnya aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang menjelaskan”. ketika mereka melihat azab pada hari kiamat sudah dekat, muka orang-orang kafir itu menjadi muram. dan dikatakan kepada mereka Inilah azab yang dahulunya kamu selalu meminta-mintanya. Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika Allah mematikan aku dan orang-orang yang bersama dengan aku atau memberi rahmat kepada Kami, maka Kami akan masuk syurga, tetapi siapakah yang dapat melindungi orang-orang yang kafir dari siksa yang pedih?” Katakanlah “Dia-lah Allah yang Maha Penyayang Kami beriman kepada-Nya dan kepada-Nya-lah Kami bertawakkal. kelak kamu akan mengetahui siapakah yang berada dalam kesesatan yang nyata”. Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; Maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” Sebab Turunnya Surat Al Mulk Sebelumnya harus kita ketahui bahwasanya tidak semua ayat dan surat dalam Al Quran memiliki asbabun Nuzul atau sebab turunnya ayat atau surat tersebut. Dan surat Al Mulk tidak memiliki asbabun Nuzul Hubungan Surat Al Mulk Dengan Surat Sebelum dan Setelahnya Dalam surat sebelumnya, atau surat At Tahrim diterangkan bahwa Allah mengetahui segala rahasia, sedang pada surat Al Mulk ditegaskan lagi bahwa Allah mengetahui segala rahasia karena Allah menguasai seluruh alam. Pada akhir surat Al Mulk, Allah mengancam orang yang tidak bersyukur kepda nikmat Allah dengan mengeringkan bumi atas mereka, sedang dalam surat setelahnya, surat Al Qalam,diberikan contoh tentang azab terhadap orang-orang yang tidak bersyukur terhadap nikmat Allah. Kandungan Surat Al Muluk Dalam surat Al Mulk mengandung beberapa pelajaran dan hikmah, diantaranya ialah sebagai berikut Hidup dan mati ujian bagi manusia; Allah menciptakan langit berlapis-lapis dan semua ciptaan-Nya mempunyai keseimbangan; Perintah Allah untuk memperhatikan isi alam semesta; azab yang diancamkan terhadap orang-orang kafir; dan janji Allah kepada orang-orang mukmin; Allah menjadikan bumi sedemikian rupa hingga mudah bagi manusia untuk mencari rezki; Peringatan Allah kepada manusia tentang sedikitnya mereka yang bersyukur kepada nikmat Allah. Keutamaan Membaca Surat Al Mulk Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda سُورَةٌ مِنَ الْقُرْآنِ ثَلاَثُونَ آيَةً تَشْفَعُ لِصَاحِبِهَا حَتَّى يُغْفَرَ لَهُ {تَبَارَكَ الَّذِى بِيَدِهِ الْمُلْكُ}. وفي رواية فأخرجته من النار و أدخلته الجنة » “Satu surat dalam al-Qur’an yang terdiri dari tiga puluh ayat pada hari kiamat akan memberi syafa’at dengan izin Allah Ta’ala bagi orang yang selalu membacanya dengan merenungkan artinya sehingga Allah mengampuni dosa-dosanya, yaitu surat al-Mulk “Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan/kekuasaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu”. Dalam riwayat lain “…sehingga dia dikeluarkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga” Hadits yang agung ini menunjukkan besarnya keutamaan membaca surat ini secara kontinyu, karena ini merupakan sebab untuk mendapatkan syafa’at dengan izin Allah Ta’ala. Hadits ini semakna dengan hadits lain dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Satu surat dalam al-Qur’an yang hanya terdiri dari tiga puluh ayat akan membela orang yang selalu membacanya di hadapan Allah Ta’ala sehingga dia dimasukkan ke dalam surga, yaitu surat “Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan/kekuasaan” Beberapa faidah penting yang terkandung dalam hadits ini – Keutamaan dalam hadits ini diperuntukkan bagi orang yang selalu membaca surat al-Mulk dengan secara kontinyu disertai dengan merenungkan kandungannya dan menghayati artinya – Surat ini termasuk surat-surat al-Qur’an yang biasa dibaca oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sebelum tidur di malam hari, karena agungnya kandungan maknanya. – Sebagian dari ulama ahli tafsir menamakan surat ini dengan penjaga/pelindung dan penyelamat dari azab kubur, akan tetapi penamaan ini disebutkan dalam hadits yang lemah – Al-Qur’an akan memberikan syafa’at dengan izin Allah bagi orang yang membacanya dengan menghayati artinya dan mengamalkan isinya, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, “Bacalah al-Qur’an, karena sesungguhnya bacaan al-Qur’an itu akan datang pada hari kiamat untuk memberi syafa’at bagi orang-orang yang membacanya sewaktu di dunia[1] Tafsir Surat Al Mulk Pada ayat satu sampai ayat ke lima, surat Al Mulk menjelaskan bahwasanya segala apa yang ada di muka bumi ini, termasuk penciptaan langit dan bumi yang berlapis-lapis, pengaturan hidup dan mati seluruh makhluk yang ada di alam ini, semua ini adalah kuasa Allah, dan semua yang ada di alam ini meliputi langit, bumi, beserta makhluknnya adalah kerajaan Allah SWT. Disini Allah juga menjelaskan pada ayat ke dua, bahwasanya tujuan Allah mengatur kehidupan dan kematian makhluknya adalah untuk mengetahui siapa dari makhluknya yang paling bagus amalan nya, dan agar makhluknya berlomba-lomba dalam melaksanakan amal salih. Pada ayat ke enam sampai ayat ke sebelas, Allah SWT menjelaskan azab yang diterima oleh orang kafir nanti di akhirat, diantaranya ialah mereka dilemparkan kedalam api neraka Jahannam yang menggelegak dan sangat panas. Disini para orang kafir tersebut akan menyesali perbuatan yang mereka, diaman semasa hidupnya mereka mengabaikan segala peringatan dan da’wah Islam yang datang dari para nabi-nabi. Mereka pun menyesak seraya berkata apabila mereka mengikuti hidayah yang telah sampai kepada mereka duli, mereka tidak akan berada di neraka Jahannam seperti ini. Pada ayat ke dua belas sampai ayat ke empat belas, Allah SWT menjelaskan janji yang diberikan kepada orang mu’min, bahwasanya mereka akan memperolah ampunan dan balasan yang sangat besar dari Allah SWT. Pada ayat ke lima belas menjelaskan bahwasnya apa yang diciptakan di bumi ini menyesuakan untuk menjaga kelangsungan hidup manusia. Penciptaan berbagai macam jenis makanan, minuman, cuaca, panas, dingin, hujan, dan lainnya, semua ini diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia di bumi ini[2]. Pada ayat ke enam belas sampai ayat yang terakhir, ayat tiga puluh, berisi ancaman Allah kepada orang-orang kafir yang tidak beriman. Diantaranya ancaman yang dijelaskan di surat ini adalah Allah mampu untuk menjurkirbalikkan bumi, dan menurunkan badai dari langit apabila Allah telah murka kepada mereka. Dijelaskan juga di ayat ini, agar manusia selalu merenungi dan memikirkan segala ciptaan Allah di bumi ini, seperti burung-burung yang terbang di langit, rizki yang diberikan kepada mereka, dan sumber air yanh selalu mengalir untuk menjaga kelangsungan hidup manusia. Di ayat dua puluh lima dan dua puluh enam, Allah juga menjelaskan bahwasanya tidak ada yang mengetahui kapan datangnya hari kiamat, kecuali Allah SWT sendiri. Penutup Surat Al Mulk, sebagai salah satu surat di dalam Al Quran menjelaskan tentang kekuasaan dan kepemilikan Allah SWT yang meliputi segala apa yang ada di langit dan bumi. Surat ini juga menjelaskan ancaman dan janji yang akan diberikan kepada orang kafir dan mu’min. Dijelaskan juga di surat ini agar manusia senantiasa melihat dan merenungkan segala ciptaan,rezeki, dan anugrah yang diberikan kepada mereka, agar manusia senantiasa bersyukur dan beribadah kepada Allah SWT

SuratAl-Mulk Ayat 10 وَقَالُوا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِي أَصْحَابِ السَّعِيرِ Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala".

UnsurPokok Surah Al Mulk (الملك) Surat ini terdiri atas 30 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Ath-Thuur. Nama "Al Mulk" diambil dari kata "Al Mulk" yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya kerajaan atau kekuasaan. Dinamai pula surat ini dengan " Tabaarak" (Maha Suci). Keimanan:

TafsirIbnu Katsir Surah Al Mulk. P. PPI Kobe. Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 14 Full PDFs related to this paper.
SurahAl-Mulk (Arab: الملك ,"Kerajaan") adalah surah ke-67 dalam Alquran. Surah ini tergolong surat Makkiyah, terdiri atas 30 ayat. Dinamakan Al Mulk yang berarti Kerajaan di ambil dari kata Al Mulk yang yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Surat ini disebut juga dengan At Tabaarak yang berarti Maha Suci. Nomor Surah.
V0box.
  • i328awwmpp.pages.dev/708
  • i328awwmpp.pages.dev/775
  • i328awwmpp.pages.dev/424
  • i328awwmpp.pages.dev/469
  • i328awwmpp.pages.dev/754
  • i328awwmpp.pages.dev/704
  • i328awwmpp.pages.dev/65
  • i328awwmpp.pages.dev/991
  • i328awwmpp.pages.dev/314
  • i328awwmpp.pages.dev/702
  • i328awwmpp.pages.dev/259
  • i328awwmpp.pages.dev/243
  • i328awwmpp.pages.dev/596
  • i328awwmpp.pages.dev/923
  • i328awwmpp.pages.dev/216
  • asbabun nuzul surat al mulk